ULLA Direktur Utama di PT KATANA GLOBAL TRADE Diduga Selundupkan BBM Bersubsidi ke Morowali Utara
REDAKSINEWS.CO.ID – Kasus penyalahgunaan BBM bersubsidi jenis solar kembali mencuat. Terpantau puluhan mobil tangki industri “siluman” milik PT Katana Global Trade berada di Desa Beteleme, tepatnya di area Penginapan Malili, dalam kondisi terparkir.(5/9/2025)
Kuat dugaan, solar bersubsidi tersebut akan diselundupkan menuju sejumlah perusahaan industri di Kabupaten Morowali Utara, Provinsi Sulawesi Tengah.
Berdasarkan informasi dari narasumber terpercaya yang identitasnya dirahasiakan, BBM bersubsidi jenis solar itu diperoleh dari wilayah Luwu Belopa melalui penampungan warga. Harga yang dibayarkan sebesar Rp300 ribu per jerigen di tambah ( 200 rupiah di setor ke polres ) nominal tersebut terdengar kecil namun jika di kalikan dalam 1 yunit mobil tangki 10 KL dua juta rupiah permobil di kali ratusan mobil dalam per bulanya. Narasumber juga menyebutkan adanya setoran uang koordinasi lintasan ke aparat Polres Luwu demi kelancaran bisnis ilegal tersebut.
Nama Ulla di Rektur Utama di PT Katana Global Trade disebut-sebut sebagai aktor utama dalam dugaan praktik mafia BBM bersubsidi ini. Ulla, yang berdomisili di Kota Palopo, provinsi Sulawesi Selatan, diduga mengendalikan distribusi BBM bersubsidi dalam jumlah besar, lalu menyelundupkannya menggunakan mobil tangki industri dengan merek PT Katana Global Trade.
Menanggapi kasus ini, publik mendesak Kapolda Sulsel agar bertindak profesional. Selain itu, BPH Migas diminta segera melakukan pemeriksaan di sejumlah SPBU di Luwu, termasuk meneliti rekaman CCTV untuk melacak alur distribusi solar bersubsidi. Ombudsman dan KPK juga didorong untuk turun tangan mengungkap praktik penyelundupan BBM bersubsidi yang merugikan negara ini.
